Cara Memilih Kenari Yorkshire Impor

Cara Memilih Kenari Yorkshire Impor
(Gambar: Doc. Gold Canary)

Memilih kenari Yorkshire harus ekstra hati-hati sebab burung ini sangat rentan terhadap timbulnya berbagai penyakit yang berbahaya. Di samping itu, burung Yorkshire adalah urung import yang tentunya memerlukan adaptasi karena burung ini umumnya mempunyai tingkat stres yang cukup tinggi. Oleh karena itu, hal utama yang harus diwaspadai adalah masalah kesehatan. Kesalahan dalam memilih kenari YS bisa berakibat fatal, dan bisa berujung pada kematian.


Inilah hal yang mendasari mengapa banyak orang yang gagal dalam memelihara kenari YS impor hingga berkali-kali. Burung memang tidak langsung mati di tangan Anda namun lama-kelamaan, kenari akan menjadi sakit-sakitan dan akhirnya mati, apalagi jika pengobatan yang diberikan tidak tepat. Dan beberapa ancaman penyakit yang perlu diwaspadai adalah seperti infeksi saluran pernapasan, radang mata, dan infeksi di alat pencernaan.


Sebenarnya, cara memilih YS tidaklah jauh berbeda dengan teknik memilih burung lainnya. Namun karena ini adalah kenari import apalagi harganya mahal, maka Anda dituntut untuk lebih teliti lagi. Adapun cara-cara tersebut ialah sebagai berikut. 

  1. Hal yang paling utama adalah melihat kelincahan YS tersebut. Meski misalnya kenari tersebut dalam kandang ombyokan, Anda bisa mengamati tingkah laku kenari tersebut dan bandingkan dengan kenari lainnya. Perhatikan bagaimana ia terbang dan bergerak. Untuk itu, dari sekian kenari yang ada dalam kandang tersebut, pilihlah yang paling lincah dan lebih banyak gerak daripada kenari lainnya. Ini menandakan bahwa kenari tersebut sehat.
  2. Pilihlah kenari yang rajin makan. Dalam kandang ombyok, biasanya akan sulit untuk menentukan mana kenari yang doyan makan dan tidak, Anda bisa menggunakan cara berikut. Pantau kenari tersebut dalam beberapa waktu sampai Anda benar-benar menemukan kenari yang lebih sering makan. Kenari jenis ini, juga menandakan kondisinya yang sehat. 
  3. Perhatikan kesehatannya. Peganglah kenari tersebut untuk mengecek lebih detail mengenai kesehatannya. Namun sebelumnya, mintalah izin terlebih dahulu kepada pemilik atau mungkin importirnya agar bisa memegang kenari. Setelah kenari tersebut sudah Anda pegang, rabalah tulang dadanya. Perhatikan, apakah dadanya gemuk ataukah kurus dan nyilet(bentuk tulang dada yang kurus sekali sehingga tipis seperti silet). Jika kurus dan nyilet, sebaiknya jangan dipilih sebab dikhawatirkan menderita penyakit MB. Cek pula pernapasannya dengan cara menempelkan bagian kepala burung ke dekat telinga. Dengarkan napasnya apakah normal atau tidak. Napas yang tidak normal ditandai dengan laju napas yang kencang serta disertai dengan bunyi “ngik..ngik…”. Jika ini yang terjadi, jangan pilih kenari tersebut sebab dikhawatirkan kenari tersebut mengidap penyakit pernapasan. 
  4. Jika ada sangkar kosong, masukkan kenari tersebut ke dalam sangkar kosong. Jika Anda tidak melihat sangkar di sekeliling Anda, tanyakanlah kepada pemilik burung atau importir. Sangkar ini bertujuan untuk memisahkan kenari tersebut dengan burung lainnya dengan tujuan untuk melakukan pengecekan lebih lanjut, baik pada segi kesehatan maupun fisiknya. 
  5. Setelah burung disendirikan, lihat kembali kondisinya, apakah ada cacat atau tidak. Selain itu, Anda juga perlu memperhatikan beberapa hal berikut:
    • Perhatikan fisiknya secara keseluruhan, bagaimana bentuknya, apakah sudah memenuhi standar ideal atau belum?
    • Perhatikan pula badan kenari. Bentuk badan kenari yang bagus adalah lebar dan secara bertahap menyempit atau berbentuk lonjong hingga ekor (menyerupai bentuk wortel terbalik). Selain itu, perhatikan bahunya, pilih kenari dengan lebar bahu yang proporsional, bulat dan tergabung secara sempurna dengan kepala.  Adapun dadanya, harus berisi sesuai dengan lebarnya bahu. Sedangkan bahunya, pilih kenari dengan paruh yang rapi dan tidak cacat.
    • Cermati pula kondisi matanya, apakah cerah dengan sorot yang tajam atau tidak. Selain itu, cermati pula posisi matanya. Pilih kenari yang mempunyai mata sedekat mungkin dengan pusat kepala.
    • Cermati bulunya. Pilihlah YS yang memiliki bulu rapi, pendek, dan ketat. Pilih juga YS yang memiliki panjang sayap proporsional dan merata jika dibentangkan turun ke belakang pada satu titik tengah. Adapun bulu pada ekornya tegas, padat, dan kencang. Ketika ia nangkring, ekor tersebut biasanya akan sedikit terangkat. 
    • Selain masalah tersebut, pilih YS dengan bulu yang tipis sebab ini menandakan perawatannya tidak sulit, terutama kaitannya dalam perkawinan/produksi. Bulu tebal akan cenderung lebih lama birahi dan produksi sedangkan bulu tipis akan bih cepat. 
    • Cermati pula ketika ia berdiri di atas pangkringan. Kenari yang bagus biasanya akan berdiri tegak dan gagah seperti menantang dan seolah-olah tidak mengenal rasa takut. Adapun sudut badannya hanya miring sedikit (80°). 
    • Masih dalam posisi burung berdiri, perhatikan kepalanya. Pilih kenari dengan kepala yang bulat dan jelas dengan bagian belakang sejajar dengan bahu. Perhatikan pula masalah barongnya, hindari kenari dengan kepala yang kurang barong. 
    • Perhatikan pula kotorannya, hindari memilih kenari dengan kotoran encer dan berair atau berak kapur sebab ini pertanda bahwa burung tersebut dalam kondisi kurang sehat.

    Cara Memilih Kenari Yorkshire Impor

    0 Response to "Cara Memilih Kenari Yorkshire Impor"

    Post a Comment